KEB

KEB

BPN

BPN

About Me

About Me
Diah is here! Mom of three boys.

Malam Ramadan Hari Pertama Di 2021

Malam Ramadan hari pertama di 2021 ini datang dengan sangat selow bagi saya. Tidak ada perasaan terburu-buru meskipun siang tadi saya belanja bahan masakan dengan cukup impulsif. 

Siang tadi saya sempat menyiapkan racikan bumbu putih instan karya sendiri. Lumayan berhasil pada percobaan pertama ini. Mas Kecil dengan antusias ikut membantu. Alhamdulillah. Jazakallahu khoiron, Mas.

Selepas maghrib kami berkumpul di kamar, menonton aksi si Adek yang lagi senang beraksi sambil menunggu hasil sidang isbat 2021. Makin ditonton, makin menjadi jumpalitannya. Maklum, tadi siang Adek tidak bobok. Jadilah malam ini ia sangat capai tapi tidak juga mau tidur.

Malam-ramadan-hari-ini


Pertanyaan 'kapan mulai puasa 2021?' mulai muncul. Tentu saja tanggal 1 Ramadan, dong. Hehehe.. maksudnya menunggu hasil sidang isbat 2021 yang kemudian menyatakan puasa tahun ini dimulai tanggal 13 April 2021. Ini berarti malam ini harus tarawih.

Azan isya berkumandang. Duo Mas saya perintahkan segera ke masjid untuk ikut tarawih. Saya tarawih di rumah.

"Di sana sholatnya cepat sekali," keluh si Mas Besar. 

"Belum selesai baca Al-Fatihah sudah rukuk," sambung adiknya yang akhirnya mereka lanjutkan dengan eyel-eyelan soal baca Al-Fatihah atau tidak.

"Kalau imam tarawih membacanya di-jahr-kan, makmum diam. Kalau bacaannya di-sir-kan, baru makmum baca," kata saya ikut nimbrung.

"Lha kalau bacaannya sir gimana?" Mas Kecil masih bertanya setengah ngeyel.

"Ya ga mungkin. Mosok tarawih di-sir-kan. Sholat di malam hari, kan di-jahr-kan. Kalau sholat siang baru di-sir-kan. Kecuali sholat Id," jawab saya.

"Sholat Id kan pagi, bukan siang," sanggah Mas Besar.

"Ya maksudnya pas terang, gitu," jawab saya.

Ada-ada saja mereka.

Catatan: jahr = keras; sir = pelan

Malam Ramadan Hari Ini

Alhamdulillah anak-anak sudah melaksanakan sholat tarawih meskipun kurang nyaman karena ngebut. Saat selesai 8 rakaat, mereka pulang. Saat saya kecil dulu juga hanya sanggup sholat tarawih 8 rakaat di bulan Ramadan.

"Lho kok udah pulang?"

"Teman-teman juga pulang," Mas Besar mencafi pembenaran.

"Sudah witir?"

"Belum."

"Ya sudah witir dulu 3 rakaat."

"Cara sholat witir gimana?"

"Sholat 3 rakaat tanpa tahiyat awal."

Saya sih maklum. Jumlah rakaat sholat tarawih di masjid sini 23 rakaat plus ngebut. Namanya masih bocah, ga apa sholatnya semampu mereka. Pilihannya sholat seperti itu atau sholat di masjid lain yang lebih tumakninah. 

Itu cerita malam Ramadan hari pertama di 2021 ini. Selamat berpuasa. Semoga puasa dan ibafah kita kaum muslimin diterima Alloh subhanahu wa taala. Aaamiiin.




Related Posts

1 komentar

  1. Di kampungku, karena Corona ini tarawihnya disengaja tanpa witir + tanpa kultum mba yang di masjid. Biasanya 11 rakaat.

    Aku dulu malah pas kecil ikutnya cuma 4 rakaat awal+ witir.. wkkk

    Demi tanda tangan imam untuk buku kegiatan ramadhan

    BalasHapus