KEB

KEB

BPN

BPN

About Me

About Me
Diah is here! Mom of three boys.

Tentang Lonceng di Kalung Kucing


Siapa yang tak gemas lihat kucing sehat, lincah dan bersih? Rasanya hampir semua orang suka, apalagi penggemar kucing seperti saya.

Kadang kucing-kucing rumahan yang terawat pun diberi kalung sebagai penanda. Penanda bahwa ia ada yang punya.

Baca juga: Asal-Usul Nama Kucing

Tapi ada juga yang kalungnya diberi lonceng alias bel mungil. Jadi ke mana pun si kucing pergi, loncengnya akan selalu berbunyi mirip skuter di mall yang lewat, "ting...ting...ting".

Lucu, ya?


Lucu sih, memang. Tapi kasihan.

Lho, kenapa?

Lonceng menyebabkan gerakan kucing terdeteksi. Begitu juga saat kucing berburu.

Meski kucing rumahan, mereka tetap berburu juga, lho. Berburu cicak setidaknya.

Nah, kalau dalam acara perburuan ini mereka selalu bergerak dengan bunyi, bisa-bisa gagallah usaha mereka. Si buruan kabur terlebih dahulu. Kasihan.



Gambar dari http://pussypet.wordpress.com/accesories/
Ini sungguh-sungguh terjadi. Kucing tetangga saya mulanya tidak diberi kalung dengan lonceng.

Badannya besar dan tegap. Cakep, lah untuk ukuran kucing jantan.

Suatu hari ia diberi kalung berlonceng. Entah apa maksud si pemiliknya memberinya itu. Mungkin biar terlihat lucu.

Beberapa minggu kemudian si kucing ini terlihat kurus. Ya, walaupun kucing peliharaan, tapi soal makan masih belum dijamin 100% oleh si pemilik. Hmm...jadi ini dampak kalung berloncengnya itu, saya rasa.

Baca juga: Pendekar dan Masalah Kucing Piatu

Suatu hari, entah bagaimana, lonceng di kalungnya hilang, tinggal kalung saja. Tak lama setelah itu, badannya pun kembali berisi.

Sepertinya benar perkiraan saya bahwa kalung di lonceng itulah penyebabnya.

Jadi, saya kira memakaikan kalung itu baik, tapi jangan diberi lonceng. Biarkan naluri alamiah kucing hidup, agar mereka lebih 'hidup'.

Related Posts

8 komentar

  1. Iya, benar. Kasihan sekali kalau diberi lonceng malah membuat keberadaannya terdeteksi.

    BalasHapus
  2. iya. kasihan mas. kecuali kl makannya dipasok terus oleh si empunya, jd si kucing tak perlu berburu. kalaupun berburu hanya utk ngisi waktu bukan utk ngisi perut.

    BalasHapus
  3. dikasih lonceng supaya mirip doraemon mungkin mbak... hihi. doraemon kan lucu tuh, tapi jangan lupa, doraemon makannya dorayaki, bukan cicak, apalagi tikus. :D

    BalasHapus
  4. makanya dikasihin lonceng spy kucing gmpg ditemuin,,contohnya kucingku jantan hobi banget jalan ke tetangga,,, jd untuk gmpg mendeteksi keberadaannya lonceng itu sangat penting,,, klo ktnya kalung itu mempengaruhi gemuk or tdknya itu tergantung kucing itu sendiri,, buktinya kucingku pake kalung gemuk2 aja,,,hihihihihih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju, kucing saya semua pake kalung tapi gemuk semua dan selalu berhasil bawa pulang buruannya

      Hapus
    2. Kalau yg aku baca sih bukan haram tapi makruh

      Hapus
  5. Aku jg ga prnh ksh kucingku kalung lonceng.. Selain ribut, kasian kucingnya jg kalo tidur, gerak dikit, loncengnya bunyi :).. Aku beliinnya cm kalung biasa tanpa ada bunyi2an

    BalasHapus
  6. Ini jg yg jadi pertimbangan saya utk melepas lonceng di kalung kucing, selain memang utk kehati2an mengenai hukum lonceng dlm Islam.

    BalasHapus

Posting Komentar