KEB

KEB

BPN

BPN

About Me

About Me
Diah is here! Mom of three boys.

Gagal Vaksin Dosis Kedua?

1 komentar

Hai, assalamu alaikum.

Rencananya, tanggal 3 Agustus nanti, saya akan mendapatkan vaksin Covid-19 dosis kedua. Suntikan pertama sudah saya dapatkan tanggal 6 Juli lalu sebagai hadiah ulang tahun pernikahan. Eh. Bukan. Sebagai kejutan yang menyenangkan. Tapi kalau mau dianggap kado ulang tahun pernikahan juga gpp, hihihi...

Jadi, di saat banyak orang di kota dan di media sosial menggaungkan 'ayo vaksin' atau 'ayo daftar vaksin', saya tuh masih woles. Kakak adik saya mendaftar lewat internet, saya belum tergerak. 

Daftar-vaksin


Soalnya saya tinggal di kabupaten yang tidak terlalu besar, sedangkan kakak adik saya di wilayah yang ramai. Pikir saya, "Halah daerah paling ya belakangan dapatnya". Lha wong kakak adik saya aja, lho belum dapat kepastian tanggal divaksinnya. Apalagi saya. 

Eh, ternyata, pagi itu tanggal 2 Juli 2021, ada mobil puskesmas keliling yang mengumumkan undangan untuk vaksinasi. Warga RW tempat saya tinggal dapat jatah tanggal 6 Juli 2021. Wow...antusias, dong saya. Rezeki, nih, padahal ga daftar. Dipanggil langsung? Ya mau ajalah. 

Sesudah itu Bu RT memberi informasi cara pendaftarannya. Disuruh memfoto fotokopi KTP dan nomor HP, dikirim lewat WA ke Pak RT. Yaaa...di zaman gini masih pakai fotokopi...tapi ya daripada nggak keangkut vaksin, gimana lagi? Bismillahirrohmanirrohim. Semoga aman.

Pada H-1 Bu RT kembali menginformasikan bahwa ada lembaran undangan vaksin yang harus diambil di rumah beliau. Besok paginya calon peserta harus ambil nomor antrian dulu di tempat pekaksanaan, yakni di balai desa.

Dan akhirnya kami dapat suntikan dosis pertama vaksin Covid-19. Kami juga dapat sertifikat vaksin pertama yang dicetak langsung di tempat. Oya, vaksinnya Coronavac alias Sinovac. Alhamdulillah saya dan suami saya tidak mengalami KIPI.

Kapan vaksin dosis kedua? Ya, kami disuruh menunggu pemberitahuan selanjutnya, yang ternyata berupa SMS yang menyatakan jadwal vaksin kami 3 Agustus 2021. Di situs pedulilindungi.id juga sama informasinya. Kita juga bisa lihat informasi lain seputar vaksin di situs tersebut. Seperti pedulilindungi sertifikat vaksin, download sertifikat vaksin pertama.

Oke. Jaga kesehatan nih, jangan sampai sakit biar ga ditolak petugas.

Ternyata, malam ini tadi, Bu RT meneruskan pesan dari puskesmas yang intinya berupa pemberitahuan jadwal vaksin kedua diundur entah sampai kapan karena stok vaksin kosong. 

Vaksin-dosis-kedua


Kecewa? Iya dong. Harapan untuk dapat dosis komplit tertunda. 

Bertanya-tanya? Iya juga. Kenapa bisa begini?

Tapi ya sudahlah. Ya memang begini kenyataannya. Anggap saja belum rezeki. Diiringi doa semoga tetap sehat. Aaamiiin.

Sekian dulu curhat malam ini. Semoga tidak ada yang aneh-aneh lagi terjadi di negeri ini. Atau mungkin ada kejutan, misalkan mendadak Bu RT tiba-tiba kirim pesan di grup WA RT, "Maaf, ibu-ibu, yang tadi itu cuma prank. Besok kita jadi divaksin dosis kedua." Misalkan begitu.

Related Posts

1 komentar

  1. Aku juga nembe dapat dosis 1...yang kedua jadwale 23 Agustus...tapi nggak tau, besok mundur opo nggak mba.

    Aku sakit kepala pasca vaksin.. tapi minum parasetamol juga terus sembuh

    BalasHapus

Posting Komentar