Pasangan Capres Cawapres Tak Beretika - damarojat blog lifestyle perempuan dan keluarga Indonesia

Saya tidak pernah tertarik menulis soal politik di blog. Namun untuk kali ini saya mau nulis sedikit saja.

Saya nggak tahu ya, tapi setelah melihat di media sosial mengenai yang terjadi di debat cawapres yang kedua untuk Pemilu tahun 2024 ini, saya merasa perlu untuk menyampaikan suara saya, walaupun saya secara pribadi tidak mendukung pasangan calon manapun.

Tapi menurut saya yang paling penting untuk saat ini adalah, kita semua orang Indonesia yang memiliki hak pilih dan akan menggunakan hak pilihnya agar memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk membuat pasangan calon presiden dan wakil presiden yang tidak memiliki etika agar tidak menang.


Fokus saja untuk menyingkirkan pasangan calon yang tidak beretika tersebut pada putaran pertama, hingga mereka tidak bisa tembus ke putaran selanjutnya. Setelah itu barulah 'pertarungan' yang sebenarnya bisa dilanjutkan.

Untuk itu baik dari pendukung pasangan calon manapun seyogyanya bisa menyatukan kekuatan menyingkirkan sebuah keburukan yang nyata-nyata terjadi di depan mata.

Saya yakin, kita semua tidak ingin dipimpin oleh orang yang tidak punya kredibilitas.  Kita tidak mau negara diacak-acak lagi seperti yang sudah-sudah. Kita ingin hidup tenang damai, dapat menikmati kehidupan kita dengan sebaik-baiknya, bukan dengan terus-menerus terpecah-belah diperbudak diperalat tidak didengarkan suaranya.

Selama ini saya memang hanya mengikuti berita melalui media sosial. Saya tidak mengikuti kampanye ataupun debat yang disiarkan secara langsung di televisi. Saya juga tidak menghadiri atau menonton kampanye manapun.

Namun saya tetap mendoakan agar negeri ini mendapatkan pemimpin yang terbaik.  Yang takut hanya kepada Tuhan, menjalankan fungsinya sebagai pemimpin dengan sebaik-baiknya. Yang amanah, yang memperlakukan rakyat dengan sepantasnya, yang tidak berlaku seenaknya sendiri, yang tidak mementingkan kelompoknya, yang memperhatikan aspirasi rakyat, yang tidak membeda-bedakan golongan manapun dari rakyatnya.

Semoga Allah mengabulkan doa saya ini.